Sabtu, 02 Juni 2012

Spesifikasi Bahan Lengkap

JAKET
Catatan :
  • Semua jenis bahan jaket ini, bisa dilapisi dengan puring (Lapisan bagian dalam)
  • Di Bordir Komputer
Jenis Bahan Jaket
  1. Kanvas, adalah bahan jaket yang digunakan untuk membuat jaket-jaket kasual dan setengah resmi.
  2. Drill, biasa digunakan sebagai bahan jaket-jaket yang berkesan formal.
  3. Parasit, adalah bahan yang kedap air, namun berbahan tipis.
  4. Corduroy, bahan jacket yang bergaris-garis.
konveksi bandung Spesifikasi Bahan Lengkap 

HOODIE dan SWEATER
Catatan : Bisa di sablon. Silahkan Klik untuk melihat jenis-jenis sablon “JENIS SABLON”
  1. Cotton Fleece, Pada sisi luar sama dengan bahan katun pada kaos. Serat lebih besar, dan lebih kasar dibandingkan bahan kaos. Pada bagian dalam berupa fleece atau bulu halus seperti kapas atau wool.
  2. Polyester Fleece, Sama seperti kaos bahan PE. Dibandingkan dengan cotton fleece, bahan ini lebih mengkilap karena mengandung polyester / plastik. Biasanya PE Fleece ini lebih kaku dibandingkan dengan cotton fleece.
  3. Baby Terry, Mirip dengan cotton fleece, namun bulu lebih halus.
bahan sweater Spesifikasi Bahan Lengkap 

T-SHIRT
Catatan : Bisa di Sablon
  1. 100% Cotton Combed, Serat benang lebih halus. Hasil rajutan dan penampilan bahan lebih halus dan rata. Berdasarkan jenis benang yang digunakan serta setting gramasi (gr/m2) di mesin rajutnya, bahan cotton combed memiliki beberapa jenis: 20s, 24s, 30s, 40s. Semakin besar angkanya, semakin halus dan tipis bahannya, dan semakin mahal harganya. Untuk kaos distro umumnya memakai jenis 20 s dan 30s.
  2. 100% Cotton Carded, memiliki beberapa jenis: 20s, 24s, berdasarkan jenis benang yang digunakan serta setting gramasi (gr/m2) di mesin rajutnya. Hanya saja serat benang yang digunakan dalam bahan cotton carded ini kurang halus. Umumnya bahan cotton carded ini digunakan untuk kaos-kaos dengan target pasar kelas menengah, karena harganya relatif lebih murah dibandingkan cotton combed, memiliki tekstur kurang halus namun tetap nyaman dipakai karena terbuat dari 100% serat kapas alam.
  3. TC (Tetoron Cotton), Jenis bahan ini adalah campuran dari 35% Cotton Combed dan 65% Polyester (Teteron). Dibandingkan bahan kaos katun (Cotton), bahan TC kurang bisa menyerap keringat dan agak panas di badan. Kelebihannya jenis bahan TC lebih tahan ’shrinkage’ (tidak susut atau melar) meskipun sudah dicuci berkali-kali.
  4. CVC ( Cotton Viscose), Jenis bahan ini adalah campuran dari 55% Cotton Combed dan 45% Viscose. Kelebihan dari bahan ini adalah tingkat shrinkage-nya (susut pola) lebih kecil dari bahan Cotton. Jenis bahan ini juga bersifat menyerap keringat.
  5. Polyester dan PE, Jenis bahan ini terbuat dari serat sintetis atau buatan dari hasil minyak bumi kemudian dibuat untuk bahan kaos berupa serat fiber poly. Karena sifat bahan dasarnya, maka jenis bahan ini tidak bisa menyerap keringat dan panas jika dipakai.
  6. Hyget, Jenis bahan ini juga terbuat dari plastik, namun lebih tipis. Banyak digunakan untuk keperluan kampanye partai karena harganya yang sangat murah.
bahan kaos Spesifikasi Bahan Lengkap 

JAKET SPORT
Catatan : Bisa di Bordir dan Sablon
Diadora, adidas dan lotto, tiga jenis kain ini adalah bahan yang sering digunakan untuk bahan jaket sporty, lotto dan diadora adalah bahan jaket yang agak mengkilat dan diadora agak lebih tebal, sementara adidas lebih tidak mengkilat.
POLO SHIRT ( Bisa di Bordir )
Lacoste, atau juga dikenal dengan Pique, bahan yang iasa digunakan untuk pembuatan Polo shirt
bahan jaket sport Spesifikasi Bahan Lengkap 

KEMEJA
Catatan :
  1. Bisa dilapisi dengan puring
  2. Bisa di Bordir Komputer
  • Drill, Bahan ini cenderung lebih halus dan lembut dan dingin.
KEMAJA LAPANGAN
  • Ripstop, Bahan yang mempunyai teksture kotak-kotak.
BAHAN CAMPUR BAJU Spesifikasi Bahan Lengkap


sumber

Bahan Kemeja

DRILL
Bahan drill ini biasa digunakan untuk jaket-jaket yang agak formal, bahkan biasanya sering dipakai celana. Umumnya dipakai untuk seragaman, contoh seragam pegawai negeri yang coklat atau seragam-seragam sekolah.  Drill selain dapat digunakan sebagai kemeja, bisa juga digunakan untuk jaket atau sweater. Macam drill ada banyak, namun umumnya yg sering dipakai ada 3.

1. American Drill
2. Japan Drill
3. Drill Biasa
HIGH TWILL
Bahan twill ini banyak jenisnya, bahan ini biasanya agak susah dibedakan dengan bahan drill. Bahan twill yang biasa dipakai untuk jaket adalah twill super (begitu orang konveksi menyebutnya), secara sekilas serat (alur) dan keteballnya mirip dengan bahan jeans.
COTTON KEMEJA


RIBSTOKE
1. Ribstoke PE
2. Ribstoke Cotton
TAIPAN
 

 http://unicornproductions.wordpress.com/2010/12/26/bahan-kemeja/

Bahan Jaket Dan Sweater

ADIDAS, DIADORA, DAN LOTTO
Tiga jenis bahan ini di sebut demikian karena bahan ini meniru dari merek terkenal yaitu Adidas, Diadora, dan Lotto (perusahaan Sport International), sehingga disebut oleh orang indonesia demikian. Bahan ini biasanya digunakan untuk sweater/pakaian yang berbau sport, sehingga kelihatan sporty. Lotto dan Diadora adalah bahan jaket yang agak mengkilat dan diadora agak lebih tebal, sementara Adidas lebih tidak mengkilat.


CANVAS
Canvas umumnya digunakan untuk membuat jaket-jaket kasual dan setengah resmi. Ada dua macam canvas, yaitu Canvas Baby dan Canvas Ring.

MICRO
Bahan ini alurnya (serat) sangat kecil, dipegang cenderung licin. Biasanya digunakan untuk bahan jaket resmi dan celana resmi.

DRILL
Bahan drill ini biasa digunakan untuk jaket-jaket yang agak formal, bahkan biasanya sering dipakai celana. Umumnya dipakai untuk seragaman, contoh seragam pegawai negeri yang coklat atau seragam-seragam sekolah.  Drill juga dapat digunakan sebagai kemeja.

FLEECE
Fleece biasanya dipakai utk fullprint, disablon seluruh badan+tangan, karena sifatnya yg mdah menyerap tinta sablon.

PARASIT
Bahan yang kedap air, tapi beberapa jenisnya tidak kedap air. Bila digunakan pada siang hari mentereng, bahan ini menimbulkan panas.

DINIR
Bahan dinir ini dilengkapi dengan daleman polar.

TASLAN


TWILL
Bahan twill ini banyak jenisnya, bahkan biasanya agak susah dibedakan dengan bahan drill. Bahan twill yang biasa dipakai untuk jaket adalah twill super (begitu orang konveksi menyebutnya), secara sekilas serat (alur) dan keteballnya mirip dengan bahan jeans.

BABYTERY
Babytery merupakan bahan fleece yg digaruk, warna babytery sangat terbatas.

Jenis Sablon

  • Sablon Rubber : lebih di kenal dengan nama sablon karet, sifatnya elastis
  • Sablon Pigment : sablon menyatu dengan bahan
  • Sablon Superwhite : mirip dengan sablon pigment, tetapi superwhite sedikit lebih tebal
  • Sablon GL : bersifat elastis dan paling banyak di gunakan
  • Sablon Flocking Beludru : sablon timbul yang di lapisi beludru
  • Sablon Foam/Timbul : bisa dari pasta GL, Rubber, atau plastisol
  • Sablon Foil : jenis sablon yang menggunakan kertas berbahan logam
  • Sablon Gliter :sablon denganmenggunakan tinta yang di campur serbuk
 http://joeragankaos.web.id/jenis-sablon/

Karakteristik Jenis Kain

Kain katun adalah jenis kain rajut (knitting) yang berbahan dasar serat kapas. Terdapat jenis kain yang mirip dengan kain katun yaitu kain PE.Cara mudah membedakannya adalah apabila kain katun dibakar maka baunya seperti kertas atau kayu dibakar dan akan menjadi abu.
Keunggulan:
1. Tidak kisut apabila dicuci
2. Tidak luntur untuk bahan berwarna
3. Mudah disablon
4. Menyerap keringat.
5. Tidak berbulu
  • Katun Kombed (Combed Cotton)
Adalah jenis kain katun yang diproduksi dengan finishing disisir (combed) dengan tujuan agar serat-serat kapas halus dapat dipisahkansehingga kain yang dihasilkan lebih halus dan tidak berbulu. Kain katunkombed tersedia dalam dua ukuran yaitu 20s dan 30s. Kain jenis ini biasa digunakan untuk bahan kaos distro-distro bandung.
Katun Kombed 20s adalah kain katun kombed yang terbuat dari benang yang berukuran 20s.
Katun Kombed 30s adalah kain katun kombed yang terbuat dari benang yang berukuran 30s.
Kain katun kombed 20s lebih tebal daripada 30s. Sehingga kain katun 30s lebih lemes daripada kain katun 20s.
  • Katun Karded

Berbeda dengan kain katun kombed, kain katun karded tidak disisir pada proses finishing pembuatannya. Oleh karena itu masih terdapatserat-serat kapas halus yang tersisa. Tetapi meskipun begitu kain katun karded memiliki keunggulan harga yang lebih murah dibandingkan kain katun kombed.
  • Kain Pique atau sering disebut lacoste
Kain lacoste piquee  biasa digunakan untuk membuat kaos polo/kerah/wangki. Untuk membuat kaos kerah tersebut biasanya digunakan kerah jadi. Kerah jadi adalah bahan kerah yang sudah jadi diproduksi oleh pabrik dan tinggal jahit. Kerah bikin adalah kerah yang dibuat sendiri oleh tukang jahit dengan menggunakan bahan yang sama dengan bahan kaos (katun kombed dan karded) dengan menambahkan kain keras di dalamnya.
  • Kain PE
Kain PE (Poly Ester) adalah kain yang tingkatnya berada di bawah katun.Bahan dasarnya adalah benang polyester. Sama dengan katun, PE jugatersedia dalam bentuk bahan kaos oblong, lacoste/adidas, maupun pike. Untuk kain kaos yang berbahan dasar PE bentuk dan teksturnya hampir mirip dengan kain kaos yang berbahan dasar katun (cotton). Cara mudah membedakannya adalah kain PE apabila dibakar maka baunya sepertiplastik dibakar, jalan apinya cepat dan akan menjadi arang.
Keunggulan:
Murah
Kelemahan:
Pada beberapa jenis PE untuk bahan kaos, kain ini rawan kisut apabila dicuci dan mudah luntur.
Pada jenis PE untuk bahan sweater, biasanya suka berbulu sesudah beberapa kali dicuci.
  • Light weight wools
Di kepala Anda, kain wol mungkin langsung identik dengan bahan yang berat. Untuk lightweight wools, sesuai dengan namanya, kain wol ini tergolong ringan dan bisa dipadukan dengan apa saja. Jatuhnya di badan pun enak dilihat. Kelebihannya, kain ini agak ‘bandel’ alias tahan banting (awet).
  • Akrilit
Bahan untuk membuat kemeja. Biasanya dikombinasikan dengan rompi berbahan light weight wools
  • Cashmere
Bahan ini tergolong mewah, dengan kualitas prima. Jangan heran bila embel-embel price tagnya pun tergolong menguras kantung. Dipadukan dengan rok yang elegan ataupun dengan jeans saja, cashmere tetap terlihat mewah dan mahal. Semakin sering dicuci, bahan ini akan semakin halus. Tapi perhatikan dulu, tidak sembarang cuci, karena mencucinya pun dilakukan dengan shampoo.
  • Jersey
Untuk bahan satu ini, agar jatuhnya enak dan terlihat oke melekat di lekuk tubuh Anda, pilih yang bahannya agak berat. Satu ukuran lebih besar akan menghindari kesan pakaian melekat ketat yang tidak enak dilihat.
  • Denim
Tidak ada yang tidak mengenal dan sayang pada jenis bahan satu ini. Denim alias bahan jeans, dicintai semua kalangan. Semakin gelap warnanya, semakin mudah mencari padanannya. Selain itu juga denim yang berwarna gelap akan terlihat lebih rapi dan formal daripada yang terang dan belel.
  • Linen
Kain cantik ini berkerut. Tapi jangan sampai kerutannya malahan menganggu penampilan Anda.
  • Lycra
Lycra biasanya dipadukan dengan bahan pakaian lainya, karena kandungannya hanya beberapa persen saja. Tapi bahan pakaian yang terbuat dari unsure lycra akan lebih tahan lama kerapiannya.
  • Paragon
Jenis kain yang halus seperti kapas.Umumnya digunakan bahan pembuatan Baju Basket. Kualitas IBL Indonesia
  • D’Tree
Kain berpori penyerap keringat. Biasanya digunakan untuk bahan baju basket juga.
  • Baby Tray
Jenis kain yang bersifat tebal dan halus serta tidak berbulu. Bagian dalamnya lembut seperti selimut. Biasa digunakan untuk bahan Jumper/Sweeter.
by Hamka Rasufit
 http://joeragankaos.web.id/karakteristik-jenis-kain/